Seorang Pedagang Ayam Yang sedang Berdagang di Pasar Beti, Ditembak Orang Tidak Dikenal
Jakarta - Seorang pedagang ayam, Dedi Kurniawan alias Kopik (30) kritis usai
ditembak orang tidak dikenal saat berdagang di pasar. Polisi masih
menyelidiki kasus ini untuk mengungkap identitas pelaku.
Peristiwa itu terjadi saat korban baru saja tiba di Pasar Beti, Desa
Meranjat, Kecamatan Indralaya Selatan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan,
untuk berjualan, Sabtu (21/8) pagi. Tiba-tiba dia didatangi seorang
pelaku yang langsung menembak korban dari belakang dan mengenai punggung
atas kiri.
Korban tergeletak dan meminta pertolongan warga untuk membantunya
berobat ke rumah sakit. Pedagang dan pengunjung pasar tak bisa berbuat
banyak karena mendapat ancaman penembakan dari pelaku. Pelaku kabur bersama temannya yang sedari awal menunggu di atas electric
motor. Barulah kemudian korban dibawa ke RSUD Ogan Ilir di Tanjung
Senai untuk menjalani perawatan.
Kasi Humas Polres Ogan Ilir Iptu Abdul Haris mengungkapkan, penyidik
gabungan dari Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya sedang menyelidiki
kasus ini setelah melakukan olah TKP. Kedua pelaku menggunakan masker
saat kejadian sehingga dibutuhkan pemeriksaan mendalam untuk mengungkap
identitas mereka.
"Kasusnya masih lidik, tim gabungan sedang bekerja dan mudah-mudahan segera terungkap," ungkap Haris, Senin (23/8). Menurut dia, para pelaku terbilang nekat karena beraksi di tengah
keramaian. Mereka sempat mengancam warga sambil mengacungkan senjata api
usai menembak korban. "Warga takut karena mendapat ancaman, mereka takut ikut ditembak,"kata dia.
Dijelaskannya, korban merupakan warga Desa Sakatiga Seberang, Kecamatan
Indralaya, yang sehari-hari berdagang ayam potong keliling di
pasar-pasar atau kalangan seputaran Ogan Ilir. Dia masih menjalani
perawatan akibat luka tembak di punggung kiri atas dan nyaris tembus ke
perut.
"Motifnya belum tahu karena penyidik terus memeriksa saksi-saksi dan meminta keterangan korban jika sudah membaik,"pungkasnya.
Komentar
Posting Komentar